Minggu, 23 November 2014

Manisan Carica dan Cara Membuatnya

Siapa yang tidak tahu akan kelezatan manisan buah carica, rasa asam yang dipadukan dengan larutan gula alami menjadikan sensasi rasa yang menyegarkan, apa lagi bila disajikan dalam kondisi dingin akan menambah kelezatan dari buah carica.

manisan carica


Bahan pembuatnya adalah sebagai berikut :

1. Buah Carica

    Buah carica adalah sejenis buah pepaya. Karakteristik buah carica memiliki bentuk lebih kecil dari buah pepaya, berbentuk bulat lonjong sekepalan tangan orang dewasa. Pohon memiliki tinggi 2-3 meter.

Buah yang kira-kira dengan diameter 7-8 cm dan panjang 10-15 cm, warna hijau saat mentah akan berubah menjadi warna kuning pucat sampai warna orange saat matang. Biasanya buah yang dipakai pada pengolahan carica adalah buah yang semi matang, agar di dapatkan kondisi tekstur manisan yang agak keras dan kenyal saat di gigit.

2. Gula

    Menggunakan gula alami sebagai larutan dari manisan ini, tidak akan memberikan efek pada pencernaan Anda, sebab jika menggunakan pemanis buatan dapat membuat tenggorokan sakit atau menjadi gatal sehingga akan timbul batuk yang menyesakan.

Selain sebagai pemanis, gula juga berfungsi sebagai bahan pengawet alami, itulah sebabnya jika manisan carica bisa tahan lama. Karena gula memiliki sifat higroskopis yaitu sifat yang dapat mengikat air dalam bakteri, sehingga bakteri tidak bisa melakukan proses metabolisme.

3. Air

    Air dalam proses pembuatannya merupakan komponen yang begitu penting, sebab air adalah komponen yang mudah terkontaminasi. Air yang di gunakan pun sudah melalui proses uji laboratorium yang bebas dari mikoorganisme sejenis bakteri E. Colli. Untuk pembuatanya dilakukan proses sterilisasi, proses dimana pada suhu tertentu mikroorganisme tidak bisa tumbuh.

4. Pengatur Keasaman

    Diguanakan untuk mengatur keasaman yang dihasilkan oleh buah carica. Selain itu juga menambah cita rasa yang lebih nikmat.

Untuk info pemesanan dan harga grosir, hubungi Admin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar